bondowosokab.go.id, BONDOWOSO – Badan Koordinasi Wilayah (Bakorwil) V Jember hari ini menyelenggarakan Rapat Koordinasi (Rakor) Fasilitasi Peningkatan Indeks Masyarakat Digital Indonesia (IMDI) di Kabupaten Bondowoso. Bertempat di Aula Dinas Pariwisata Budaya Pemuda Olahraga Bondowoso, rakor ini bertujuan untuk mengatasi rendahnya IMDI Kabupaten Bondowoso dibandingkan empat kabupaten lain di wilayah Bakorwil V, yaitu Banyuwangi, Lumajang, Jember, dan Situbondo.
Hadir dalam kegiatan ini Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Bondowoso, Ghozal Rawan, AP., M.M., serta Manager Sistem Pembayaran Bank Indonesia (BI) Jember, Mutiara Umami.
Dalam paparannya, Mutiara Umami mengungkapkan bahwa berdasarkan dua kali proses penilaian transaksi elektronik pemerintah daerah yang dilakukan BI bersama Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) serta Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), IMDI Kabupaten Bondowoso kerap berada di posisi bawah untuk wilayah V. BI Jember, sebagai Satuan Tugas Tim Percepatan Digitalisasi Daerah (TPDD), menekankan pentingnya digitalisasi sistem pembayaran yang sejalan dengan berbagai inisiatif BI dalam infrastruktur, literasi, dan digitalisasi. Pihaknya berkomitmen untuk terus berupaya mendongkrak nilai IMDI Kabupaten Bondowoso.
Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Bondowoso, Ghozal Rawan, mengakui bahwa terdapat beberapa pekerjaan rumah yang memerlukan perhatian serius untuk meningkatkan IMDI. Hal ini meliputi peningkatan infrastruktur, pengembangan ekosistem digital, pekerjaan digital, dan pemberdayaan digital.
Pentingnya peningkatan edukasi dan literasi kepada masyarakat secara langsung berkaitan dengan peningkatan IMDI, bahwa meskipun masyarakat Bondowoso mungkin telah memahami aspek-aspek digital, terdapat beberapa keterbatasan yang memerlukan dukungan.
Bondowoso sebenarnya telah memiliki 93 titik infrastruktur yang dibangun sebagai jaringan intra pemerintah daerah, meliputi kantor Organisasi Perangkat Daerah (OPD) hingga kecamatan dan puskesmas. Namun, ia menekankan bahwa survei penilaian IMDI menggunakan sampling yang tidak hanya berfokus pada digitalisasi yang diampu oleh satu pihak saja, melainkan juga mencakup perilaku digital masyarakat secara umum.
Rakor ini diharapkan menjadi langkah awal yang signifikan dalam mendorong percepatan transformasi digital di Kabupaten Bondowoso, demi mewujudkan masyarakat yang lebih adaptif dan melek digital.
Tulis Komentar