bondowosokab.go.id, JAKARTA - Bupati Bondowoso, H. Abdul Hamid Wahid, M.Ag, melakukan kunjungan ke kantor redaksi Kompas.com pada Kamis (17/04/2025). Pertemuan yang berlangsung hangat ini membahas berbagai potensi dan strategi Pemerintah Kabupaten Bondowoso dalam mendorong terbukanya pasar bagi komoditas unggulan daerah. Uniknya, pertemuan penting ini diselingi dengan santapan sederhana di pelataran Bentara Budaya Jakarta. Bupati Bondowoso dan tim redaksi kompas.com menikmati hidangan khas Jawa, mie godok, dalam suasana yang akrab dan santai.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Bondowoso menyampaikan bahwa fokus utama Pemerintah Kabupaten Bondowoso saat ini adalah menciptakan dan memperluas akses pasar, bukan sekadar terpaku pada jenis komoditas tertentu. Pihaknya tidak terlalu memikirkan komoditasnya apa, tapi bagaimana pasarnya ada. Kalau pasar sudah terbuka, komoditas apa pun bisa berkembang, Bupati Bondowoso mencontohkan komoditas kopi Bondowoso yang memiliki kualitas unggul dan telah menembus pasar dunia.
Bupati Bondowoso mengungkapkan bahwa kopi Bondowoso sebenarnya sudah lama dikenal di pasar eropa, khususnya melalui Jerman. Namun, selama ini, kopi tersebut masuk tanpa menggunakan merek (brand) khas Bondowoso. Beliau menekankan pentingnya membangun branding yang kuat untuk komoditas kopi dan produk unggulan lainnya sebagai identitas daerah, sehingga dapat membuka peluang pasar yang lebih luas dan memberikan nilai tambah bagi petani serta perekonomian daerah.
Salah satu langkah konkret yang tengah digagas adalah membangkitkan kembali Bondowoso Republik Kopi (BRK). "BRK reborn, kelahiran kembali yang kemarin agak surut. Kita akan buat reborn, BRK reborn," tegas Bupati. Beliau menjelaskan bahwa inisiatif BRK sebelumnya telah dirintis oleh dua bupati pendahulu, dan kini pihaknya bertekad untuk menghidupkannya kembali dengan fokus pada pengemasan dan pemasaran yang lebih profesional. "Brand Bondowoso mau kita masukkan. Kita sudah memikirkan processing, roasting, hingga barista," lanjut Bupati, menunjukkan keseriusan pemerintah daerah dalam mengembangkan rantai nilai komoditas kopi secara holistik.
Bupati Bondowoso optimis bahwa upaya hilirisasi ini, tidak hanya terbatas pada kopi tetapi juga berbagai komoditas potensial lainnya di Bondowoso, akan memberikan dampak signifikan terhadap pertumbuhan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat di wilayahnya. Kunjungan ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara Pemerintah Kabupaten Bondowoso dan media massa dalam mempromosikan potensi daerah serta membuka peluang kerjasama yang lebih luas.
Tulis Komentar