Banjir bandang melanda Dusun Peh Desa Gunungsari Kecamatan Maesan pada Kamis Sore (9/1/2025), memperoleh perhatian langsung dari Pj Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono, A.Ks., M.A.P. Pj. Gubernur Jawa Timur, langsung meninjau lokasi banjir bandang di Dusun Peh, Desa Gunungsari, Kecamatan Maesan, pada jum'at,(10/1/2025) pagi pukul 04.30 WIB, dengan didampingi , Pj. Bupati Bondowoso, Muhamad Hadi Wawan Guntoro, S.STP.,M.Si.,CIPA, Kalaksa BPBD Jatim, dan bersama-sama petugas gabungan dan masyarakat, membersihkan jembatan dari material kayu dan batu yang terbawa aliran banjir bandang, sekaligus juga memberikan bantuan kepada warga, berupa alat kesehatan dan makanan. Namun dari semua upaya yang dilakukan saat ini, yang saat ini semua pihak tengah melakukan assassment untuk mendata semua yang dibutuhkan oleh warga.
Air banjir bercampur lumpur dan membawa material kayu ini meluap ke pemukiman warga, arus yang sangat deras menerjang 12 rumah warga, 2 diantaranya hanyut terbawa banjir. Pasca kejadian tersebut petugas gabungan dari TNI - Polri, BPBD, Damkar dan unsur lainnya, langsung tanggap dengan melakukan pembersihan material banjir.
Pj. Gubernur Jatim mengatakan, penyebab Banjir Bandang di Kecamatan Maesan dimungkinkan karena hutan di Gunung Argopuro sudah gundul dan dijadikan lahan perkebunan. Sehingga, diharapkan ada penataan hutan dan saluran irigasi dari sungai Peh, agar jika terjadi banjir tidak tersumbat lagi oleh material yang dapat menyebabkan banjir meluap ke pemukiman warga. Sementara itu, Pj Bupati Bondowoso Hadi menyampaikan, pihaknya akan segera melakukan perbaikan saluran irigasi seperti yang disarankan oleh Pj. Gubernur, dengan menginstruksikan Plt. Kepala Dinas BSBK untuk melakukan pengecekan ke atas gunung, dan memetakan serta merencanakan tindakan yang harus dilakukan melalui penataan ulang, dan pembangunan saluran irigasi. Meskipun tak ada korban jiwa dalam bencana yang terjadi di Dusun Peh RT 20 RW 6 Desa Gunungsari. Namun banjir tersebut membuat 12 rumah warga rusak, 4 rumah diantaranya mengalami rusak berat, dan 8 rumah lagi mengalami rusak ringan.
Tulis Komentar