bondowosokab.go.id, BONDOWOSO - Komitmen kuat untuk mendukung program Swasembada Pangan Nasional Tahun 2025 kembali ditunjukkan oleh Pemerintah Kabupaten Bondowoso. Hal ini dibuktikan dengan diselenggarakannya Acara Penanaman Jagung Serentak Kuartal IV dan Peresmian Gudang Ketahanan Pangan POLRI yang berlokasi di Desa Wonosuko, Kecamatan Tamanan, pada hari Rabu (08/10/2025).
Acara ini dihadiri oleh Wakil Bupati Bondowoso, As’ad Yahya Syafi’i, S.E., yang menunjukkan dukungan penuh Pemerintah Daerah terhadap upaya menjaga ketersediaan dan ketahanan pangan. Jajaran pimpinan daerah dan instansi terkait turut hadir dalam kegiatan strategis ini, termasuk Ketua DPRD Bondowoso, Kapolres Bondowoso, perwakilan dari Kodim 0822 Bondowoso, Danki Brimob, Ka. Bulog Bondowoso, Kepala BPS Bondowoso, jajaran Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, seluruh unsur Forkopimcam Tamanan, serta para Kapolsek se-Bondowoso. Kehadiran berbagai pihak ini menegaskan sinergi dan kolaborasi lintas sektor yang solid dalam mewujudkan cita-cita ketahanan pangan.
Puncak acara ditandai dengan Penanaman Jagung secara simbolis yang dilakukan langsung oleh Wakil Bupati Bondowoso dan Kapolres Bondowoso, beserta seluruh jajaran tamu VIP. Mereka secara bergotong-royong turun ke lahan seluas kurang lebih 3.000 meter persegi, menandai dimulainya musim tanam jagung kuartal keempat yang diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap target produksi daerah. Aksi nyata ini sekaligus menjadi penyemangat bagi para petani dan seluruh elemen masyarakat untuk turut serta aktif dalam menjaga produktivitas pertanian.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolres Bondowoso melaporkan bahwa POLRI terus berkomitmen dan mengambil peran aktif dalam upaya mewujudkan ketahanan pangan nasional. Upaya ini dilakukan melalui kolaborasi erat dengan berbagai pihak, mulai dari pemerintah daerah, TNI, instansi pangan, hingga para petani.
Kapolri juga memaparkan sejumlah inovasi unggulan yang telah diluncurkan POLRI untuk mengakselerasi program ketahanan pangan. Inovasi tersebut meliputi Pembentukan 593 Bakomsus (Bintara Pembina Keamanan dan Swasembada) yang bertugas secara spesifik mendampingi petani di lapangan. Selain itu, POLRI turut mengembangkan Benih Jagung Hibrida Bhayangkara, jenis unggulan yang diharapkan mampu meningkatkan hasil panen secara signifikan.
Tidak hanya fokus pada produksi, penguatan infrastruktur pasca panen juga menjadi perhatian serius. Laporan tersebut menyebutkan bahwa POLRI telah berhasil membangun 18 Gudang Penyimpanan Jagung yang tersebar di 12 Provinsi di Indonesia, dengan kapasitas total mencapai 18.000 ton. Peresmian gudang di Wonosuko, Tamanan, Bondowoso, menjadi bagian penting dari jaringan infrastruktur ini, yang berfungsi vital untuk menjaga kualitas hasil panen, menstabilkan harga, dan mencegah kerugian petani akibat fluktuasi pasar.
Upaya kolaboratif ini telah membuahkan hasil positif. Data nasional menunjukkan bahwa produksi jagung dari Januari hingga Agustus 2025 telah mencapai 11,42 juta ton. Angka ini menjadi indikator keberhasilan sinergi multi-pihak yang terus dipertahankan demi mencapai target Swasembada Pangan pada tahun 2025.
Dengan semangat yang membara dan sinergi yang kuat, Kabupaten Bondowoso melalui kegiatan Penanaman Jagung Serentak dan Peresmian Gudang Ketahanan Pangan ini menunjukkan kesiapan penuh untuk menjadi salah satu pilar utama dalam mendukung terwujudnya kedaulatan dan ketahanan pangan nasional.
Tulis Komentar