Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bondowoso melalui Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bondowoso menggelar Pesta Rakyat Kampoeng Kopi Reborn. Berbagai macam pagelaran di sajikan oleh Satpol PP Bondowoso, antara lain, Bazar Murah, Lomba Foto Grafi, Lomba Mading 3D bertajuk Gempur Rokok Ilegal, pemasaran UMKM, bahkan pentas seni Musik.
KasatPol PP Bondowoso, Slamet Yantoko menerangkan, Kegiatan yang mengangkat tema Kampoeng Kopi Reborn itu merupakan salah satu upaya agar Kabupaten Bondowoso kembali menggeliatkan nama Republik Kopi yang sempat buram. Hal itu menurut Slamet, perlunya menggaungkan kembali Republik Kopi agar Kabupaten Bondowoso tetap berkibar dengan julukan BRK.
"Untuk kembali menggaungkan Bondowoso Republik Kopi yang sempat meredup," ungkapnya, Sabtu (28/10/2023).
Disamping itu, Slamet mengungkapkan, melalui Kampoeng Kopi Reborn, pihaknya bersama Bea Cukai Jember sembari memberikan pencerahan kepada masyarakat tentang Gempur Rokok Ilegal di Bondowoso.
Terlebih, dalam kegiatan itu pula, banyak mengangkat Tema yang tujuannya agar masyarakat Kabupaten Bondowoso bisa menikmati serta meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar.
"Dalam Kampoeng Kopi Reborn kami suguhkan berbagai macam sajian, mulai dari UMKM, Perlombaan yang mengedukasi dan Hiburan," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, pihak Satpol-PP Bondowoso memberi ruang bagi seniman-seniman Fotografi untuk mengikuti ajang potret bertemu UMKM.
Kemudian, selain Lomba Fotografi, Satpol PP Kabupaten Bondowoso juga memberikan kesempatan kepada siswa maupun siswi Tingkat SMK, SMA, MA untuk menyalurkan hobi serta bakatnya dalam Lomba Masalah Dinding (Masing) 3D, dimana dalam Kontestasi itu Membawa tema Gempur Rokok Ilegal.
"Untuk Lomba Mading sendiri kita menggandeng Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, sedangkan untuk Bazar Murah kita melibatkan Pihak Bulog Subdrive Bondowoso, " pungkasnya.
Tulis Komentar