Berita

bondowosokab.go.id, BONDOWOSO - Pemerintah Kabupaten Bondowoso kembali menunjukkan komitmennya dalam menyejahterakan masyarakat, khususnya para pekerja di sektor industri tembakau. Bertempat di dua lokasi berbeda, Wakil Bupati Bondowoso, As'ad Yahya Safi'i, S.E., secara simbolis menyerahkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang bersumber dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) kepada ribuan buruh pabrik rokok, Rabu, (20/08/2025).

Pada penyerahan pertama, Wakil Bupati As'ad Yahya Safi'i menyambangi CV. SUUD yang berlokasi di Kecamatan Tamanan. Disana, sebanyak 833 buruh pabrik rokok menerima bantuan tunai secara langsung. Setelah itu, rombongan melanjutkan perjalanan ke PTPN 10 Regional 4 di Maesan, dimana 394 buruh pabrik rokok lainnya juga mendapatkan bantuan serupa. Penyerahan bantuan ini merupakan bagian dari total 7.566 buruh pabrik dan buruh yang terkena PHK dari 31 pabrik rokok yang beroperasi di Kabupaten Bondowoso sepanjang tahun 2025.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Bondowoso menyampaikan pentingnya penyerahan bantuan secara langsung. Pihaknya ingin memastikan bahwa bantuan ini sampai langsung ke tangan masyarakat yang berhak. Beliau menambahkan bahwa bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban ekonomi para buruh, terutama di tengah kondisi ekonomi yang dinamis.

Pencairan bantuan ini diharapkan dapat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari, sekaligus menjadi pendorong bagi perputaran ekonomi lokal.

Penyerahan BLT DBHCHT ini juga dihadiri oleh perwakilan Forkopimda, Asisten 2, Kepala Dinas Sosial P3AKB, Kepala Dinas Pertanian dan Pangan, serta Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu, dan Tenaga Kerja. Kehadiran para pejabat ini menegaskan sinergi antar instansi dalam memastikan program kesejahteraan berjalan optimal.

Kepala Dinas Sosial P3AKB Bondowoso, Anisatul Hamidah, menjelaskan secara detail mengenai jumlah bantuan yang diterima. Setiap penerima manfaat mendapatkan total bantuan sebesar Rp 600.000, yang merupakan akumulasi dari bantuan selama dua bulan, yaitu Rp 300.000 per bulan. Bantuan ini diberikan sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap para pekerja di sektor tembakau yang menjadi salah satu tulang punggung perekonomian daerah.

Dengan adanya penyaluran BLT DBHCHT ini, Pemerintah Kabupaten Bondowoso berharap dapat terus memberikan dukungan nyata kepada masyarakat, terutama mereka yang rentan terhadap fluktuasi ekonomi. Program ini menjadi bukti nyata komitmen pemerintah daerah dalam menciptakan stabilitas dan kesejahteraan bagi seluruh warganya.