Berita

bondowosokab.go.id, BONDOWOSO - Pemerintah Kabupaten Bondowoso menegaskan komitmennya untuk terus mendukung berbagai program yang secara langsung berpihak pada pemberdayaan perempuan dan penguatan ekonomi kerakyatan. Komitmen ini diwujudkan dengan kehadiran Wakil Bupati Bondowoso pada acara Penyerahan Barang Bantuan Program Jawa Timur Pemberdayaan Usaha Perempuan (Jatim Puspa) yang digelar di Balai Desa Wringin, Kecamatan Wringin, Kamis (30/10/2025).

Wakil Bupati Bondowoso hadir didampingi oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Bondowoso, Mahfud Junaedi, S.Sos., M.M., serta perwakilan dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Bondowoso menyampaikan keyakinannya yang mendalam bahwa ketika perempuan berdaya, maka keluarga akan sejahtera. Pihaknya menekankan bahwa program Jatim Puspa harus dijadikan gerakan bersama, sebuah "bukti bahwa perempuan Bondowoso adalah sosok tangguh, mandiri, dan menjadi pilar utama kemajuan keluarga serta daerah".

Wabup juga menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Pemerintah Provinsi Jawa Timur atas inisiasi program ini, serta kepada para pendamping dan seluruh penerima manfaat atas kerja keras dan kolaborasi yang telah menyukseskan pelaksanaan program. "Semoga bantuan ini membawa keberkahan dan manfaat nyata bagi masyarakat Bondowoso," pungkasnya.

Sementara itu, Endah Binawati, Perwakilan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Provinsi Jawa Timur, menjelaskan bahwa program Jatim Puspa merupakan bagian integral dari sejumlah program prioritas yang digulirkan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur dalam upaya penguatan ekonomi masyarakat dan desa.

Pihaknyai merinci alokasi bantuan untuk Kabupaten Bondowoso pada tahun 2025. "Untuk tahun 2025, Kabupaten Bondowoso mendapat alokasi program Desa Berdaya di empat desa, dengan total bantuan sebesar Rp150 juta untuk 60 penerima, dan Rp20 juta untuk Operasional. Selain itu, juga ada program pemberdayaan perempuan di tiga desa dengan nominal bantuan yang sama.

Secara keseluruhan, program Jatim Puspa di Bondowoso menjangkau 144 penerima manfaat yang tersebar di tiga desa: Desa Wringin (60 KPM), Desa Mandiro (60 KPM), dan Desa Paguan Taman Krocok (24 KPM). Bantuan yang diserahkan berupa barang/bahan, masing-masing senilai Rp2.500.000,00 per Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

Endah menambahkan bahwa bantuan tersebut merupakan bentuk nyata dukungan Pemprov Jatim dalam menciptakan masyarakat desa yang mandiri dan sejahtera. Pihaknya berharap, para penerima manfaat dapat mengembangkan potensi lokal secara maksimal.

Kepala Desa Wringin, Sofyan, dalam kesempatan yang sama turut menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian dan dukungan yang telah diberikan oleh pemerintah, baik dari tingkat provinsi maupun kabupaten. "Bantuan ini menjadi motivasi besar bagi kami untuk terus berinovasi dan memajukan ekonomi masyarakat desa," tuturnya.

Melalui sinergi antara pemerintah daerah, provinsi, dan masyarakat, diharapkan program Jatim Puspa ini mampu menjadi katalisator bagi pertumbuhan ekonomi berbasis kerakyatan, serta menguatkan posisi perempuan sebagai motor penggerak kesejahteraan di Kabupaten Bondowoso.