Berita

bondowosokab.go.id, BONDOWOSO - Wakil Bupati Bondowoso, H. As'ad Yahya Syafi'i, S.E, bersama dengan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bondowoso, H. Ahmad Dhafir, didampingi Plt. Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga, serta Kepala Bapenda, melaksanakan peninjauan langsung ke lokasi potensi destinasi wisata baru, yakni Air Terjun yang terletak di Desa Jirek Mas, Kecamatan Cermee. Selain itu, rombongan juga meninjau kondisi akses jalan menuju kawasan Puncak Megasari, yang berada di Kecamatan Ijen, pada hari Sabtu, (22/11/2025).

Peninjauan ini dilakukan di sela-sela perjalanan bersama komunitas "Fun Riding" yang diselenggarakan di Kecamatan Cermee, menunjukkan komitmen serius Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bondowoso dalam mengembangkan sektor pariwisata.

Dalam keterangannya, Wakil Bupati Bondowoso, menjelaskan bahwa peninjauan ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menggali potensi wisata lain yang belum sepenuhnya tergarap di Kecamatan Cermee. Selama ini, Kecamatan Cermee dikenal luas dengan destinasi ikoniknya seperti Batu So'on, atau yang sering disebut juga 'Stonehenge'. Namun, kami meyakini Cermee menyimpan lebih banyak kekayaan alam yang bisa kita kembangkan. Peninjauan air terjun di Desa Jirek Mas ini adalah langkah awal untuk mengetahui potensi wisata alam lain yang layak untuk dikembangkan menjadi destinasi unggulan baru.

Hal senada juga disampaikan oleh Ketua DPRD Kabupaten Bondowoso. Pihaknya membenarkan bahwa potensi destinasi wisata di Kecamatan Cermee tidak hanya terbatas pada Batu So’on atau Gua Buto saja. Air Terjun yang ada di Desa Jirek Mas  ini memiliki daya tarik yang kuat untuk dijadikan salah satu destinasi wisata alam di Cermee. Yang menarik, lokasinya juga relatif berdekatan dan memiliki koneksi strategis dengan kawasan Puncak Megasari yang terkenal dengan keindahan alamnya di Kecamatan Ijen.

Selain potensi wisata, fokus peninjauan juga diarahkan pada infrastruktur pendukung, khususnya akses jalan yang menghubungkan Jirek Mas dengan kawasan wisata Megasari.

Rencana strategis Pemkab Bondowoso untuk segera melakukan peningkatan kualitas akses jalan dari Jirek Mas menuju Megasari juga telah diwacanakan. Jarak antar kawasan ini yang hanya sekitar delapan kilometer dinilai sangat berpotensi untuk menciptakan koridor wisata baru yang menghubungkan Cermee dengan Ijen.

Pihaknya melihat koneksi dari Jirek Mas ke Megasari ini sebagai jalur emas. Peningkatan akses jalan ini akan mempermudah wisatawan untuk menjelajahi keindahan alam Cermee sekaligus menikmati panorama Puncak Megasari di Ijen. Beliau menambahkan bahwa rencana peningkatan akses jalan ini sudah dikomunikasikan dan dikoordinasikan dengan pihak Administratur Perhutani, mengingat sebagian kawasan berada dalam wilayah kewenangan mereka. Sinergi antara Pemkab, DPRD, dan Perhutani diharapkan dapat mempercepat realisasi pembangunan infrastruktur ini demi mendongkrak perekonomian masyarakat  sektor pariwisata.

Peninjauan ini menegaskan komitmen Pemkab dan DPRD Bondowoso untuk terus berupaya memperluas dan meningkatkan melalui daya saing destinasi pariwisata, dengan harapan dapat menarik lebih banyak wisatawan, membuka lapangan kerja, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Bondowoso.