Dalam rangka meninjau kekayaan intelektual di Kabupaten Bondowoso, Plt Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual, Razilu melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) di Pendopo Bupati, Rabu (12/1/2022).
Berdasarkan luas wilayah Kabupaten Bondowoso 1.560, 10 KM² dengan kondisi Geografis sebagian besar adalah tanah pegunungan yang terbagi wilayah barat merupakan pegunungan Argopuro sedangkan wilayah timur
pegunungan Ijen dan Raung.
Menurut Razilu, Kabupaten Bondowoso merupakan Pemerintah yang aktif dalam merintis Indikasi Geografis, hal tersebut telah ternilai di dalam pemerintah pusat.
"Berdasarkan penilaian atau pertimbangan dari kantor wilayah bahwa bondowoso merupakan pemerintah aktif dalam merintis Indikasi Geografis," urainya.
Ditempat yang sama, Bupati Bondowoso KH Salwa Arifin saat memberikan sambutan mengatakan, saat ini Merk Kopi Argopuro telah terdaftar Kementrian Hukum dan hak Asasi Manusia, dengan begitu Brand Kopi dibondowoso bertambah.
Disamping itu, wilayah Kabupaten Bondowoso memiliki visi dan misi pembangunan tahun 2018 - 2023 terwujudnya bondowoso mandiri, ekonomi lestari sejahtera adil dan terdepan dalam bingkai iman dan taqwa.
"Beberapa program yang telah kami laksanakan untuk mendorong kemandirian ekonomi masyarakat adalah Ijen Geopark," ungkap bupati.
Lebih jauh, Bupati Salwa membeberkan jika Kabupaten Bondowoso selain memiliki bentang alam yang indah dan strategis, juga berpotensi menjadi penghasil kopi, dimana sebelumnya, Pemerintah juga telah memiliki merek kolektif Bondowoso Republik Kopi (BRK) milik Pemkab Bondowoso.
"Dari 38 kabupaten, hanya bondowoso yang mengembangkan kekayaan intelektual," Tutupnya.
Tulis Komentar